Iklan Hukum

Rumah Hukum

Blogger Dan Literasi

masrofiq.com
01/07/18


masrofiq.com - Banyak tujuan yang dilakukan seseorang untuk masuk dunia blogger, karena dunia blogger merupakan wahana besar yang menyimpan sebuah karya tulis yang dibuat berdasarkan pengetahuan yang mendalam untuk tujuan tertentu. Dizaman sekarang hampir segala macam topik sudah dibuat oleh para blogger dengan tujuan yang berbeda-beda, ada mereka yang bertujuan untuk menyampaikan informasi pada publik, ada juga mereka yang sekedar bercerita tentang pengalaman hidup atau bagi mereka yang bertujuan untuk meraup pundi-pundi uang dan lain sebagainya.

Blog memang menjadi salah satu cara yang mudah untuk mentransfer sebuah ide pokok karya tulis yang bisa menjangkau khalayak dunia, dengan blog kita bisa mengexplorasi apa yang ada dalam diri kita. Karena ngeblog tak terbatas pada bisa membuat blog atau mengembangkan blog agar banyak pengunjungnya, tetapi lebih dari itu. Dimana blog itu nantinya bisa mengembangkan segala potensi yang ada dalam diri.

Ini adalah sebuah catatan disaat bertemu dengan sahabat ngeblog saya di Komunitas Blogger Tuban. Beliau adalah Ibu Nafakhatin Nur, seorang perempuan asli Tuban yang kini aktif di Blogger Tuban. Pertemuan ini kami lakukan disaat beliau sedang lounching buku antologinya bersama komunitas literasi di Kota Malang. Karena saya sendiri lebih banyak menghabiskan waktu di Kota Malang sudah seharusnya menyempatkan untuk hadir dan menemuinya walaupun sebatas untuk berbincang-bincang dan bersilaturrahim demi mempererat persaudaraan sesama blogger Tuban.

Tentunya dari pertemuan saya dengan Ibu Nafakhatin Nur tak harus dilupakan begitu saja, pasti juga harus ditulis dan dimuat diblog agar bisa dikenang. Karena memang dari pertemuan ini saya bisa belajar banyak dari beliau dan layak untuk diceritakan hingga mampu menginspirasi banyak orang.

Beliau ini memang sudah berkeluarga dan memiliki beberapa anak, tetapi ada satu hal yang menjadikan saya tertarik padanya. Dimana saat beliau disibukkan dengan tugasnya sebagai ibu rumah tangga dan kewajiban mengurus anak, beliau masih mampu eksis berkarya. Terbukti blognya masih tetap aktif dan sudah ada beberapa buku yang beliau terbitkan bersama komunitas literasinya.

Dari situ saya tahu bahwasanya berkarya itu tak mengenal usia dan berlatarbelakang apa, mau kita punya kesibukan apa dan berpekerjaan apa, sudah seharusnya kita itu mau berkarya. Karya dapat berarti luas dimana disitu dapat bermanfaaf dan berguna bagi orang banyak. Tapi disini yang perlu diteladani adalah bagaimana Bu Nafakhatin Nur mau memperjuangkan literasi entah itu melalui membaca buku ataupun menulis.

Terbukti keberadaannya di Blogger Tuban dan kesibukan beliau ngeblog adalah semata-mata untuk menulis dan berkarya lewat blog. Ditengah hiruk pikuk kehidupan blogger yang lebih banyak memilih untuk meraup keuntungan dari blog, namun nyatanya beliau mampu memilih untuk berkarya lewat blog dan menuliskan segala apa yang ada dipikirannya untuk ditulis dan dipublikasikan.

Walaupun kita semua tahu bahwa ngeblog bisa menghasilkan uang, namun ada hal yang lebih penting daripada itu, yaitu bagaimana kita mau menulis dan berkarya hingga publik bisa membaca dan mampu memberi manfaat bagi orang lain. Persoalan mendapatkan keuntungan atau meraup pundi-pundi uang dari blog adalah hal lain yang bisa dilakukan dengan ketekunan. Diawali dengan keseriusan untuk menulis serta ketekunan dalam mengembangkan blog pastinya keuntungan itu akan datang dengan sendirinya.

Begitulah sedikit cerita pertemuan saya dengan Ibu Nafakhatin Nur seorang blogger dan pegiat literari. Salam dari saya Muhammad Rofiq

"Ngeblog tak hanya sebatas untuk meraup keuntungan pribadi, namun lebih pada untuk menulis, berkarya dan berbagi dengan orang banyak"